Sabtu, 13 November 2021

Wanita ( Puisi : R. Purwantaka )

 

 

 

Wanita

( Pak Taka )

 

Ibu,..... bundaku, Syukur dan bhakti, Keikhlasan, perjuangan,

Pengorbananmu tak pernah terbalaskan

 

Butir peluh yang menetes, Menjadi mutiara amal

Airmata yang sering jatuh menjadi catatan surga

 

Letih, lelah, capek, Menjadi ladang tabungan

Perih, luka hati, tersayat, Kelak akan tergantikan

Terbukanya pintu Jannatu na’im

 

Setangkai mawar tak dapat gantikan rasa kasihmu

Seonggok rupiah tak dapat balas atas jasamu

 

Hanya lantunan doa, Dalam lirihnya dzikir

Dapat menentramkan jiwa

 

Saat buku catatan dibuka

Syurga menyediakan balas hamparan keikhlasanmu

 

Terimalah simpuhku dikakimu

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar