Masihkah Guru Itu Pahlawan
Demi negeri
Kau korbankan waktumu
Demi bangsa
Rela kau taruhkan nyawamu saat salah ucap pada siswa
maut menghadang di depan
kau bilang itu hiburan
nampak raut wajahmu
tak segelintir rasa takut
semangat membara dijiwamu
taklukkan mereka penghalang negeri
hari-harimu diwarnai
pembunuhan, pembantaian karakter
dihiasi bunga-bunga api kegelisahan
mengalir sungai darah pengabdian disekitarmu
bahkan tak jarang mata air darah itu
muncul dari tubuhmu
namun tak dapat
runtuhkan tebing semangat juangmu
Pena hitam seperti bambu runcing yang setia menemanimu
kaki telanjang tak beralas
pakain dengan seribu wangi
basah dibadan kering dibadan
kini menghantarkan generasi muda
kedalam istana kemerdekaan
Pahlawan!
Untukmu derita, untukmu
penjara jabatan Guru
bukan bintang tersemat di dada
semangatmu api negara berdaulat
namamu terukir di jantung siswa yang punya hati
Masihkah guru adalah pahlawan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar